Banyuwangi,KOMPASGRUPS.com-Tim KKN-PPM UGM Semerbak Banyuwangi 2025 Dalam melaksanakan program kerja kolaboratif bertajuk “Sosialisasi Deteksi Dini Penyakit Menular dan Tidak Menular” di Posyandu ILP Melati 1, Desa Tamansari,
Kecamatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi.
Kegiatan ini diawali dengan koordinasi bersama Ketua PKK Desa Tamansari, yang
kemudian menghubungkan mereka ke kader Posyandu. Bertepatan dengan
pelaksanaan kegiatan bulanan posyandu balita dan lansia, sosialisasi ini dilaksanakan beriringan untuk memanfaatkan momen kehadiran warga secara
maksimal.
Posyandu ILP Melati 1 sendiri rutin mengadakan kegiatan setiap bulan
pada hari Senin atau Kamis, dan hari ini merupakan jadwal tetap mereka.
Pada sesi awal, Refani dan Destiana terlebih dahulu membantu pelaksanaan
posyandu.
Untuk balita, kegiatan mencakup pengukuran berat badan, tinggi badan,
dan lingkar kepala. Sementara untuk lansia, dilakukan pengukuran berat badan,
tinggi badan, lingkar perut, tekanan darah, kadar gula darah, kolesterol, dan asam
urat.
Keperawatan,
Setelah kegiatan posyandu berjalan, dilanjutkan sesi sosialisasi mengenai deteksi
dini penyakit menular dan tidak menular. Materi disampaikan melalui presentasi
interaktif yang dikemas dalam bentuk focus group discussion bersama ibu-ibu dan
lansia yang hadir.
Selain itu, mereka juga membuka sesi komunikasi dua arah secara
lebih personal melalui diskusi tatap muka satu per satu, agar peserta merasa lebih
nyaman dan terbuka saat menyampaikan pengalaman atau pertanyaan.
Tujuan utama dari program ini adalah mendorong penguatan peran masyarakat
dalam upaya deteksi dini penyakit, serta meningkatkan kesadaran terhadap faktor
risiko dan gejala awal penyakit menular dan tidak menular.
Harapannya, masyarakat
dapat lebih proaktif dalam menjaga kesehatan dan memahami pentingnya skrining
dini untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.
Kegiatan ini memberikan kesan mendalam bagi kedua pelaksana program. Destiana
merasa bahwa pendekatan tatap muka memberikan ruang diskusi yang lebih
dalam, dan senang karena pesan yang mereka sampaikan diterima dengan baik
oleh para peserta.
Refani, yang berasal dari klaster sosial humaniora, mengaku senang dapat terlibat langsung dalam dunia kesehatan dan bekerja sama dengan
kader posyandu yang tetap aktif membantu mengarahkan para ibu dan lansia selama kegiatan berlangsung.
Bagi Refani, pengalaman ini menjadi pembelajaran baru yang berkesan dan memperkaya perspektif lintas disiplin.
Penulis : Raissa Putri Adi Hartawan
Pada 10 Juli 2025, dua mahasiswa KKN PPM UGM Unit Semerbak Banyuwangi 2025,
Refani Esther dari Program Studi Filsafat dan Destiana Wulandari dari Ilmu
Keperawatan,
0 Komentar