(Foto truk damkar pasca melakukan pemadaman kebakaran di pabrik Play wood diambil oleh Jurnalis kompasgrups.com)
Banyuwangi,KOMPASGRUPS.COM - Sebuah pabrik triplek di kawasan Desa Karang harjo, Kecamatan Glenmore,kabupaten banyuwangi,propinsi Jawa Timur dilanda kebakaran hebat yang diduga kuat disebabkan oleh kelalaian perusahaan. Insiden ini memicu pertanyaan serius mengenai standar keselamatan kerja dan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.
Menurut informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi akibat korsleting kelistrikan mesin boiler yang memunculkan percikan api yang mengenai oil panas, bahan bakar yang digunakan dalam proses penggilingan kayu. Sumber api diduga berasal dari mesin penggilingan yang hanya diperiksa seminggu sekali. Frekuensi pengecekan yang minim ini jelas tidak memadai untuk memastikan kondisi mesin tetap aman dan mencegah potensi kerusakan yang dapat memicu kebakaran.
"Pengecekan mesin yang hanya dilakukan seminggu sekali sangat berisiko. Mesin yang beroperasi dengan listrik dan bahan bakar oil membutuhkan pengawasan yang lebih ketat dan berkala," ujar YY seorang sumber yang enggan disebutkan namanya.
Lebih lanjut, ketiadaan alat pemadam kebakaran di lokasi kejadian menambah parah situasi. Padahal, keberadaan alat pemadam kebakaran merupakan standar wajib yang harus dipenuhi oleh setiap perusahaan, terutama yang beroperasi dengan risiko kebakaran tinggi.
"Seharusnya, tabung pemadam kebakaran tersedia di titik-titik strategis di dalam pabrik. Ini adalah langkah antisipasi dasar yang sangat penting untuk meminimalisir dampak kebakaran," tegasnya.
Saat wartawan tiba di lokasi, beberapa truk pemadam kebakaran telah berhasil memadamkan api. Namun, dampak dari kebakaran ini diperkirakan cukup besar, baik dari segi kerugian materiil maupun potensi dampak lingkungan.
Budi selaku Bagian Administrasi di perusahaan Play Wood Glenmore tersebut menyampaikan kronologis kebakaran kepada wartawan.
(Foto Budi saat dalam sesi wawancara dengan awak media, diambil oleh jurnalis kompasgrups.com)
"Ada Korsleting kelistrik di mesin boiler saat mesin beroperasi mengenai penampungan oli yang ada diatas dan menimbulkan api sehingga tumpah, di bawah banyak kayu-kayu serpihan kayu untuk bahan bakar pemanas mesin boiler pak." Tutur Budi
Selain itu Budi juga menjelaskan keterkaitan cek rutin para petugas ahli mekanik perusahaan yang dilakukan setiap seminggu sekali.
"Kalau pihak perusahaan sudah rutin setiap seminggu sekali melakukan pengecekan, karena dari pihak kami (Perusahaan) ada ahli mekanik industri ada dan kelistrikan maupun bagian mesin," ungkapnya
Pihak kepolisian Glenmore telah memasang garis polisi di lokasi kejadian untuk melakukan investigasi lebih lanjut. Fokus utama penyelidikan adalah mencari tahu penyebab pasti kebakaran dan mengidentifikasi pihak-pihak yang bertanggung jawab atas dugaan kelalaian ini.
Kejadian ini menjadi sorotan tajam bagi pemerintah daerah dan dinas terkait untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah Glenmore. Standar keselamatan kerja harus ditegakkan dan sanksi tegas harus diberikan kepada perusahaan yang lalai dalam menjaga keselamatan para pekerja dan lingkungan sekitar. (H.Atmaja/red)
