HUT ke-55 PSOB Taruna Bhakti Kungfu Indonesia: Perayaan Kekeluargaan dan Pengembangan Jurnalistik.

Jombang,KOMPASGRUPS.com–Nuansa kekeluargaan mewarnai kediaman Sifu Shollichuddin, Pembina Kungfu, pada Sabtu, 8 Februari 2025, pukul 10. 30 WIB di Desa Mancilan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang. Acara ini menjadi momen meriah untuk merayakan HUT ke-55 PSOB Taruna Bhakti Kungfu Indonesia.

Turut hadir dalam acara ini adalah para Sifu dari berbagai daerah serta Irno Budi Kiswoyo, SE, MH, pimpinan umum ASWIN (Assosiasi Wartawan Internasional), beserta media yang berada di bawah naungan PT. Cahaya Tarnabhaku Indonesia (CTI). Tidak ketinggalan, mahasiswa kungfu juga ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini, yang juga menghadirkan bimbingan diklat jurnalistik gratis.

Irno Budi Kiswoyo, SE, MH, menyampaikan pentingnya sertifikasi jurnalis, yang tidak hanya berfungsi untuk mencari berita atau sekadar informasi. Sertifikasi ini juga memiliki peran sebagai kontrol sosial dalam berbagai aspek, termasuk pemerintahan. Seorang jurnalis harus memahami dasar-dasar (loka karya) yang bertujuan untuk mendorong pembelajaran, kolaborasi, pemecahan masalah, serta penciptaan ide-ide baru. Berbeda dengan pertemuan tradisional, lokakarya sering kali bersifat interaktif dan partisipatif.

Ada beberapa langkah yang harus dilalui agar seorang wartawan memiliki jiwa jurnalistik, yaitu:

1. Sertifikasi Muda / Dasar

2. Sertifikasi Madya

3. Sertifikasi Utama

Namun, masih banyak jurnalis yang mengabaikan penerapan prinsip 5W+1H serta struktur penulisan piramida, karena mereka beranggapan bahwa tugas mereka hanyalah menulis artikel atau cerpen.

Lalu, bagaimana seharusnya penulisan yang baik selain menerapkan prinsip 5W+1H?

Struktur piramida terbalik adalah metode umum yang digunakan dalam penulisan jurnalistik. Dengan menggunakan struktur ini, penulis dapat menempatkan informasi paling penting di awal, sementara informasi yang less urgent berada di bagian akhir. "Jelas Irno Budi Kiswoyo.

Setelah peserta mendapatkan pemahaman dasar mengenai jurnalis, Sifu Shollichuddin mengajak semua yang hadir untuk melakukan pemotongan tumpeng dan menikmati hidangan bersama. Harapan besar dari pembina kungfu sekaligus Direktur Utama PT. Cahaya Tarnabhaku Indonesia dalam acara ini adalah agar semua yang berada di bawah naungan PT. CTI dapat meraih kesuksesan bersama dan proses pengesahan pembentukan pengurus media online Tarnabhakunews. com dapat berjalan lancar, sehingga bisa berfungsi sebagai kontrol sosial yang profesional.

(Zafin)