Penemuan potongan kepala ini berlangsung setelah ditemukannya mayat seorang pria tanpa kepala di Desa Dukuharum, Kecamatan Megaluh, Jombang, pada pagi hari Rabu (12/2). Kepala manusia yang ditemukan dalam keadaan membusuk dan dipenuhi belatung tersebut diduga merupakan bagian dari tubuh mayat pria tanpa kepala yang telah ditemukan sebelumnya.
Kepala manusia ditemukan di pinggiran Kali Konto, yang mengarah ke Sungai Brantas, sekitar pukul 17. 57 WIB.
“Informasi pertama yang saya terima berasal dari grup WhatsApp. Seorang warga setempat melaporkan penemuan kepala manusia di kawasan Kali Konto, Kecamatan Tembelang,” ungkap Septa Eko Budianto, relawan BPBD Kabupaten Jombang.
Kepala manusia yang ditemukan tersebut telah mengalami pembusukan di bagian bawah leher, sehingga wajahnya sulit dikenali. "Saya melihat bahwa bagian kepala itu adalah milik seorang laki-laki, dan rambutnya sudah terlepas dari kulit kepala. Rambutnya pendek," ungkap Septa.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Margono Suhendra, mengkonfirmasi penemuan kepala manusia tersebut.
Namun, pihaknya masih belum dapat memastikan apakah kepala tersebut adalah bagian dari mayat pria tanpa kepala yang ditemukan di Kecamatan Megaluh.
"Berdasarkan informasi yang kami terima, ada warga setempat yang menemukan kepala manusia. Saat ini, kami sedang mendalami dan menyelidiki kasus ini, serta melakukan autopsi terlebih dahulu," ungkap AKP Margono.
Kepala manusia tersebut ditemukan di tepi Sungai Brantas dalam keadaan membusuk dan dipenuhi belatung.
Polisi berharap hasil autopsi dapat membantu mengungkap identitas kepala tersebut dan memastikan apakah ada hubungan dengan penemuan mayat tanpa kepala yang terjadi sebelumnya.
"Sebab kondisinya sudah sangat parah, penuh dengan belatung, kami berharap autopsi ini dapat memberikan kepastian apakah kepala ini memang bagian dari mayat yang ditemukan tanpa kepala di Megaluh," tegasnya. (Zafin)
0 Komentar