Menurut laporan yang diterima piket Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Jogoroto, seorang lansia diketahui jatuh ke dalam saluran air di tepi jalan raya. Petugas SPKT segera menuju lokasi kejadian untuk menindaklanjuti laporan tersebut.
Setelah dievakuasi oleh warga sekitar dan tim ambulance dari RS Unipdu, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang untuk mendapatkan perawatan.
Berdasarkan hasil pemeriksaan di rumah sakit, korban diketahui bernama Wajeni, seorang perempuan berusia 78 tahun, yang merupakan penghuni Panti Jompo Werda Jombang.
Kapolsek Jogoroto, AKP Mohamad Djulan, menyampaikan bahwa korban telah meninggalkan panti jompo sejak pagi hari tanpa sepengetahuan pihak pengelola.
Diperkirakan korban tersesat hingga akhirnya terjatuh ke dalam selokan. Beruntung, warga sekitar yang melihat kejadian tersebut segera memberikan pertolongan dan menghubungi layanan darurat.
Insiden ini terjadi di Jalan Raya Totok Kerot, tepatnya di wilayah Desa Janti, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang.Peristiwa ini berlangsung sekitar pukul 12.00 WIB pada Senin, 22 April 2025.
Diduga korban mengalami kebingungan dan kelelahan setelah meninggalkan panti jompo sejak pagi. Hal ini menyebabkan ia kehilangan arah dan akhirnya terjatuh ke selokan di lokasi kejadian.
Hingga saat ini, korban masih menjalani perawatan intensif di RSUD Jombang. Pihak Dinas Sosial serta pengurus Panti Werda Jombang juga telah berada di rumah sakit untuk mendampingi dan memastikan kondisi korban stabil.
Pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh pengelola panti jompo agar meningkatkan pengawasan terhadap para penghuni, guna menghindari kejadian serupa di masa mendatang.(Zafin)
0 Komentar