Foto jembatan PT SGN.
BANYUWANGI.KOMPASGRUPS.COM – Menanggapi pemberitaan yang dirilis oleh media kompas,grups.Com dengan naras sumber dari IWB/Pasopati, PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) memberikan klarifikasi terkait penanganan dampak luapan air yang terjadi pada 2 Juli 2025 lalu. Luapan tersebut menyebabkan tergerusnya jalur lintas sungai dan sempat memutus akses produksi kebun.
SGN dengan sigap melakukan normalisasi aliran sungai dan membangun jembatan bronjong sebagai solusi untuk menghubungkan kembali satu-satunya akses produksi yang terdampak.
"Kami memahami pentingnya akses ini bagi kelancaran operasional dan kesejahteraan masyarakat sekitar. Oleh karena itu, kami bergerak cepat untuk memulihkan akses tersebut," ujar JM MKSO banyuwangi raya perwakilan PT SGN. Jumat (19/9/2025)
Lebih lanjut, PT SGN menegaskan bahwa sumber pendanaan untuk penanganan darurat ini sepenuhnya berasal dari anggaran perusahaan, tanpa menggunakan anggaran negara. Pengerjaan jembatan juga melibatkan partisipasi aktif warga lokal, sebagai wujud komitmen perusahaan dalam memberdayakan masyarakat sekitar.
Terkait penggunaan material, PT SGN menjelaskan bahwa pondasi jembatan tidak menggunakan batu yang ditambang, melainkan memanfaatkan tumpukan sedimen alami yang terbawa oleh luapan air. Sementara itu, besi berkarat yang digunakan adalah rel lori tebu bekas yang sudah tidak terpakai, yang berasal dari wilayah kerja Pabrik Gula (PG) sesaudara di Jawa Timur. Penggunaan rel bekas ini telah melalui pertimbangan efisiensi anggaran dan tercantum dalam dokumen pengadaan.
"Seluruh proses pengadaan telah melalui mekanisme tender yang transparan dan terpusat di PT SGN. Hal ini dilakukan untuk memastikan Good Corporate Governance (GCG) berjalan dengan baik, dengan mengedepankan asas efektif dan efisien sesuai kebutuhan di lapangan," tegas perwakilan PT SGN.
Sebagai perusahaan yang menjunjung tinggi integritas, PT SGN dan seluruh unit usahanya menerapkan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) ISO 37001:2016. Sistem ini bertujuan untuk mencegah praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) di seluruh lini operasional perusahaan. SGN juga menyediakan saluran pelaporan pelanggaran (Whistleblowing System) yang dapat diakses melalui:
- WA: 0822-2880-8331
- Email: wbs@sinergigula.com
PT SGN berkomitmen untuk terus menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam setiap kegiatan operasionalnya. Masukan dari masyarakat, termasuk dari media, sangat dihargai sebagai bagian dari upaya perbaikan berkelanjutan. (Atmaja/Red)
