KOMPSGRUPS.COM| CILACAP – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPD Kabupaten Cilacap menyalurkan bantuan untuk korban bencana tanah longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh H. Yanuar Arif Wibowo, S.H., Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah VIII, didampingi oleh Saladin serta sejumlah pengurus DPD PKS Cilacap.
Penyerahan bantuan dilakukan sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap warga yang terdampak bencana alam. Bantuan berupa kebutuhan pokok, selimut, dan perlengkapan kebersihan tersebut diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat yang kehilangan tempat tinggal akibat longsor beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan itu, H. Yanuar Arif Wibowo menyampaikan rasa duka mendalam atas musibah yang menimpa warga Cibeunying, serta menegaskan pentingnya solidaritas dan gotong royong dalam menghadapi ujian bencana.
“Kehadiran kami di sini bukan hanya untuk menyalurkan bantuan, tetapi juga untuk memberikan semangat kepada warga agar tidak merasa sendiri. Kami akan terus mendorong agar penanganan pascabencana berjalan cepat dan efektif.
Semoga para korban diberikan kekuatan, kesabaran, dan keadaan segera pulih seperti semula,” ujar Yanuar.
Ia juga mengapresiasi kerja keras para relawan, pemerintah daerah, serta warga yang saling membantu di tengah situasi sulit tersebut.
Sementara itu, salah satu warga terdampak, Sukiman (50), menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh PKS dan H. Yanuar Arif Wibowo.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Yanuar dan seluruh jajaran PKS yang sudah datang langsung dan memberi bantuan. Ini sangat membantu kami yang sedang berjuang memperbaiki kehidupan setelah bencana. Semoga Allah membalas dengan kebaikan yang berlipat,” ucapnya.
Bantuan tersebut diterima dengan penuh haru oleh warga yang kini tengah berupaya memulihkan kondisi lingkungan mereka pascalongsor. Kehadiran PKS bersama H. Yanuar Arif Wibowo menjadi bukti nyata bahwa kepedulian sosial dan kebersamaan masih menjadi kekuatan utama dalam menghadapi bencana.[BAH GATAN]

