-->

Food

Iklan

RSUD Jombang dan Pemdes Temuwulan Bersinergi Tangani Anak Penderita Jantung Bawaan, Bukti Nyata Pelayanan Publik yang Tanggap

Sabtu, Oktober 11, 2025, 7:55:00 AM WIB Last Updated 2025-10-11T00:55:29Z

 

Jombang,Kompasgrups.com-Bentuk kepedulian sosial dan kolaborasi lintas sektor kembali ditunjukkan oleh RSUD Jombang bersama Pemerintah Desa (Pemdes) Temuwulan, Kecamatan Perak. Keduanya bahu-membahu dalam memberikan penanganan medis terbaik bagi Sulton (7), bocah asal Desa Temuwulan yang menderita penyakit jantung bawaan sejak lahir.


Pertemuan koordinasi antara pihak rumah sakit dan pemerintah desa berlangsung di Balai Desa Temuwulan, Jumat (10/10/2025). Hadir dalam kegiatan itu antara lain Humas RSUD Jombang dr. Fery Dewanto, M.I.Kom., Kasubag Humas RSUD Jombang, Kasi Pelayanan RSUD Jombang dr. Sangidu, Kepala Desa Temuwulan Totok Joko Purnomo, Kepala Puskesmas Perak Oisatin, serta jajaran perangkat desa setempat.


Dalam kesempatan tersebut, dr. Fery Dewanto menyampaikan bahwa langkah cepat ini merupakan tindak lanjut dari arahan Bupati Jombang Warsubi, S.H., M.Si., yang sebelumnya pada Sabtu (27/9/2025) menugaskan RSUD Jombang untuk memastikan Sulton mendapat penanganan medis terbaik.



“Tim kami langsung turun ke lapangan pada Senin (29/9/2025) untuk meninjau kondisi pasien. Sulton kemudian kami bawa ke RSUD Jombang untuk pemeriksaan lanjutan. Dari hasil diagnosis, diketahui ia mengidap kelainan jantung bawaan disertai indikasi stunting,” jelas dr. Fery.


Menindaklanjuti hal itu, RSUD Jombang berkoordinasi dengan RS Siti Khodijah Sidoarjo pada Rabu (1/10/2025) karena Sulton memiliki riwayat pengobatan di rumah sakit tersebut. Dari hasil Ekokardiografi (EKO) yang dilakukan oleh dokter spesialis anak sub-jantung, diketahui Sulton mengalami kelainan single ventrikel. Ia kemudian menjalani terapi obat selama 30 hari dan dirujuk ke RSUD Dr. Soetomo Surabaya untuk penanganan lanjutan.


“Dari hasil pemeriksaan lanjutan di RSUD Dr. Soetomo pada Jumat (3/10/2025), Sulton dijadwalkan menjalani tindakan kateterisasi jantung. Saat ini, kami masih menunggu antrean tindakan dengan nomor urut 128,” tambahnya.


Sambil menunggu jadwal tindakan medis tersebut, RSUD Jombang terus melakukan pemantauan dan kontrol rutin terhadap kondisi Sulton. Bocah berusia tujuh tahun itu kini tengah menjalani perawatan inap di RSUD Jombang akibat demam dan batuk.


“Kondisinya cukup stabil. Namun karena ada kelainan jantung bawaan, setiap gejala ringan pun harus diwaspadai. Kami tetap berkomitmen memberikan pelayanan maksimal bersama Pemdes Temuwulan,” tegas dr. Fery.


Sementara itu, Kasi Pelayanan RSUD Jombang dr. Sangidu menjelaskan bahwa prosedur kateterisasi jantung merupakan tindakan medis invasif yang tidak bisa dilakukan sembarangan. “Ada sejumlah tahapan yang harus dipenuhi, mulai dari kondisi anak, status gizi, hingga kesiapan medis secara menyeluruh. Semua itu akan ditentukan oleh tim ahli di RSUD Dr. Soetomo,” paparnya.


Ia menambahkan, RSUD Jombang siap mendampingi setiap proses pengobatan Sulton, baik selama kontrol di RS Siti Khodijah maupun di RSUD Dr. Soetomo. “Kami juga terus berkoordinasi dengan keluarga pasien, pihak desa, dan Puskesmas Perak untuk memastikan semua berjalan sesuai prosedur,” tambahnya.


Di sisi lain, Kepala Desa Temuwulan Totok Joko Purnomo mengapresiasi keterbukaan dan langkah cepat RSUD Jombang dalam menangani warganya. “Kami berterima kasih atas koordinasi yang baik ini. Melalui dialog bersama, semua sudah jelas dan tidak ada lagi miskomunikasi antara pihak desa, puskesmas, dan rumah sakit,” ujarnya.


Totok berharap kolaborasi seperti ini bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain. “Warga kami kini merasa lebih tenang karena penanganan Sulton dilakukan dengan serius oleh tim medis profesional,” imbuhnya.


Sebagai informasi, Bupati Jombang Warsubi bersama Wakil Bupati Salmanudin dan jajaran OPD serta Ketua TP PKK Kabupaten Jombang, Yuliati Nugrahani Warsubi, telah mengunjungi langsung Sulton di rumahnya pada Sabtu (27/9/2025). Dalam kunjungan itu, Bupati memastikan bahwa seluruh biaya pengobatan Sulton akan ditanggung penuh oleh Pemerintah Kabupaten Jombang.


“Kami hadir memastikan Sulton mendapatkan penanganan terbaik tanpa terbebani biaya. Pemkab Jombang berkomitmen hadir untuk masyarakat yang membutuhkan, termasuk dalam urusan kesehatan anak-anak,” tegas Bupati Warsubi.


Kolaborasi antara RSUD Jombang, Pemdes Temuwulan, Puskesmas Perak, dan Pemkab Jombang ini menjadi bukti nyata bagaimana pelayanan publik dapat berjalan cepat, tanggap, dan berkeadilan. Sinergi tersebut juga mencerminkan semangat Pemkab Jombang dalam mewujudkan masyarakat yang sehat, sejahtera, dan berdaya.


Dengan dukungan penuh dari semua pihak, diharapkan Sulton segera mendapatkan penanganan medis terbaik dan bisa tumbuh sehat seperti anak-anak lain di usianya.(Zafin)

Komentar

Tampilkan

  • RSUD Jombang dan Pemdes Temuwulan Bersinergi Tangani Anak Penderita Jantung Bawaan, Bukti Nyata Pelayanan Publik yang Tanggap
  • 0

Terkini

Music