Jombang,Kompasgrups.com-Seekor ular berukuran besar menggegerkan warga Dusun Betek Utara, Desa Betek, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Ular tersebut ditemukan bersembunyi di dapur rumah warga sejak dini hari, Senin (15/12/2025), dan baru berhasil dievakuasi oleh petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Jombang pada pagi hari.
Peristiwa itu dialami oleh Supatmirah (50), warga RT 005 RW 002 Dusun Betek Utara. Kejadian bermula sekitar pukul 02.00 WIB, saat Supatmirah hendak menyiapkan beras untuk kebutuhan jualan di warung depan rumahnya. Saat memasuki dapur lama, ia dikejutkan dengan keberadaan seekor ular besar yang bersembunyi di dalam ruangan tersebut.
“Awalnya saya mau menyiapkan beras untuk jualan. Begitu masuk dapur, saya kaget melihat ada ular besar,” ujar Supatmirah saat ditemui di lokasi.
Keberadaan ular tersebut menimbulkan kekhawatiran karena sebelumnya diketahui tiga ekor ayam milik warga sekitar telah dimangsa ular. Selain itu, lokasi rumah Supatmirah berada tepat di belakang sungai besar, yang diduga menjadi jalur alami keluar-masuk satwa liar. Ia juga mengungkapkan bahwa kejadian serupa pernah terjadi beberapa waktu lalu, bahkan saat itu ditemukan banyak telur ular di sekitar rumah.
Upaya evakuasi mandiri sempat dilakukan oleh pemilik rumah dibantu warga sekitar. Berdasarkan laporan internal Pos Damkar Mojoagung, sekitar pukul 03.00 WIB ular masih terlihat bersembunyi di dapur. Namun pada pukul 06.30 WIB, ular tersebut menghilang dan diduga masuk ke tumpukan kayu bakar sehingga sulit dijangkau.
Merasa khawatir dan terancam keselamatan, Supatmirah akhirnya menghubungi petugas Damkar sekitar pukul 08.00 WIB. Laporan resmi diterima Pos Damkar Jombang pada pukul 08.14 WIB, kemudian segera diteruskan kepada pimpinan. Tak berselang lama, pukul 08.16 WIB, tim Pemadam Kebakaran dan Penyelamat Pos Mojoagung diberangkatkan menuju lokasi kejadian.
Dipimpin oleh Danru BPBD Jombang, Risdianto Adi Firdaus, tim Damkar tiba di lokasi pada pukul 08.22 WIB. Dengan menggunakan unit fire pumper truck beserta peralatan evakuasi, petugas melakukan penyisiran di area dapur dan tumpukan kayu bakar. Proses evakuasi berlangsung dengan hati-hati mengingat ukuran ular yang cukup besar dan berpotensi membahayakan penghuni rumah serta warga sekitar.
“Prioritas kami adalah keselamatan warga. Lokasi rumah yang dekat dengan sungai memang rawan kemunculan hewan liar seperti ular,” ujar Risdianto di sela kegiatan.
Setelah dilakukan penanganan selama kurang lebih 20 menit, ular tersebut akhirnya berhasil dievakuasi dengan aman. Pada pukul 08.40 WIB, proses evakuasi dinyatakan selesai dan tim Damkar kembali ke markas.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Kondisi terkini dilaporkan aman dan aktivitas warga kembali normal. Pihak Damkar mengimbau masyarakat, khususnya yang tinggal di dekat sungai atau area persawahan, untuk tetap waspada dan segera melapor apabila menemukan satwa liar yang berpotensi membahayakan.
Kegiatan evakuasi ini melibatkan personel Pos Damkar Mojoagung dan warga setempat sebagai bentuk sinergi dalam menjaga keselamatan lingkungan.(Zafin)

