Foto bangunan yang terbengkalai.
BANYUWANGI,KOMPASGRUPS.COM– Proyek pembangunan lapak di Pasar Daerah Gendoh, Kecamatan Sempu, Kabupaten Banyuwangi, menjadi sorotan tajam. Pasalnya, proyek yang menelan anggaran negara ini mangkrak dan tidak dimanfaatkan oleh pedagang. Hal ini memicu reaksi keras dari Info Warga Banyuwangi (IWB). Jumat (12/9/2025)
Bangunan lapak yang semestinya menjadi fasilitas penunjang aktivitas jual beli, justru terbengkalai. Dengan ukuran yang minim, sekitar 1 meter persegi, lapak-lapak tersebut dinilai tidak memadai. Bahkan, beberapa pedagang terpaksa melakukan perbaikan secara pribadi karena kualitas bangunan yang buruk.
"Ini jelas menunjukkan bahwa pihak dinas terkait tidak selektif dan terkesan asal bangun. Padahal, anggaran yang digunakan adalah uang negara, sehingga berpotensi menimbulkan kerugian," ujar Abi Arbain Ketua IWB dengan nada geram.
Foto kondisi lapak pasar
IWB menduga kuat adanya indikasi kerugian negara dalam proyek mangkrak ini. Mereka menyoroti perencanaan yang buruk dan pengawasan yang lemah sebagai penyebab utama. Oleh karena itu, IWB mendesak Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk melakukan audit ulang terhadap proyek lapak Pasar Gendoh yang sudah hampir 4 tahun tidak tersentuh.
"Kami meminta BPK segera turun tangan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh. Jika ditemukan adanya penyimpangan, pihak-pihak yang bertanggung jawab harus diproses sesuai hukum yang berlaku," tegas IWB.
Sementara salah seorang pedagang yang masih bertahan mengunakan lapak tersebut mengatakan bahwa pedagang lebih memilih menepati lokasi pasar yang belakang.
“meskipun bagunan lapak lapak ini masih tergolong baru namun pedagang tidak nyaman dan lebih memilih menepati lapak yang belakang,alasananya memang tidak nyaman yang sini, sempit dan tidak bisa di jadikan tempat usaha lain dengan ukuran yang hanya 1 meteran dan sebenarnya kami sangat kecewa dengan kondisi proyek seperti ini," Jelas salah seorang pedagang pasar daerah gendoh yang enggan di sebutkan jati dirinya
Masyarakat berharap, dengan adanya audit dari BPK, proyek lapak Pasar Gendoh dapat segera diselamatkan dan dimanfaatkan oleh pedagang. Selain itu, kasus ini diharapkan menjadi pelajaran berharga bagi pemerintah daerah agar lebih berhati-hati dalam merencanakan dan melaksanakan proyek pembangunan, terutama yang menggunakan anggaran negara.
Hingga berita ini di muat pihak dinas terkait belum dapat di konfirmasi.(Atmaja/Red)
