(Kondisi pasar Kalibaru saat dilintasi armada truk)
Banyuwangi, kompasgrups.com - 7 Oktober 2025 - Warga Desa Kalibaru Kulon, Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi, menyampaikan keluhan terkait aktivitas kendaraan besar peti kemas dan armada material yang semakin sering melintas di jalan desa mereka. Jalan yang seharusnya menjadi akses utama bagi warga setempat, kini berubah menjadi jalur lalu lintas kendaraan berat yang mengancam keselamatan pengguna jalan lainnya.
Menurut penuturan warga, jalan desa tersebut tidak layak dan tidak seharusnya digunakan sebagai jalur utama bagi kendaraan-kendaraan besar. Selain kondisi jalan yang tidak memadai, volume kendaraan berat yang melintas juga semakin meningkat, menyebabkan kerusakan jalan dan polusi udara yang mengganggu kenyamanan warga.
"Kami sangat khawatir dengan kondisi ini. Jalan desa kami jadi rusak, debu beterbangan, dan yang paling penting, keselamatan kami terancam," ujar S salah seorang warga yang enggan disebutkan jati dirinya dengan jelas.
Ke khawatiran warga bukan tanpa alasan. Beberapa waktu lalu, seorang warga bahkan sempat menjadi korban tersenggol oleh kendaraan peti kemas saat melintas di jalan tersebut. Kejadian ini semakin memicu kemarahan dan kekhawatiran warga akan keselamatan mereka.
Warga berharap, pemerintah daerah dan pihak terkait segera turun tangan untuk mengatasi permasalahan ini. Mereka mendesak agar ada tindakan tegas terhadap kendaraan-kendaraan berat yang melintas di jalan desa, serta solusi jangka panjang untuk mengatasi masalah transportasi di wilayah Kalibaru.
"Kami ingin jalan desa kami kembali aman dan nyaman untuk digunakan. Kami juga meminta agar pemerintah memberikan solusi yang adil dan tidak merugikan masyarakat," tegas warga setempat.
Pemerintah daerah diharapkan segera mengambil langkah konkret untuk menanggapi keluhan warga Kalibaru Kulon. Jangan sampai keselamatan warga menjadi taruhan akibat aktivitas kendaraan berat yang tidak terkendali.
Sementara pihak pemdes kalibaru kulon masih belum memberikan tanggapan atas konfirmasi awak media.
Hal tersebut juga mendapat respon dari info warga banyuwangi (IWB) pihak yang mendapat keluhan langsung dari warga kalibaru kulon.
“ situasi tersebut akan segera kami sampaikan ke pihak - pihak terkait dan melakukan investigasi mendalam, jika terdapat unsur adanya keterlibatan oknum, kami akan membuat laporan resmi." Ujar Abi arbain ketua IWB
IWB juga menyayangkan respon kepala desa kalibaru kulon yang hingga detik ini belum memberikan tanggapan resmi atas konfirmasi awak media. (Atmaja)